Melalui jaringan backlink yang kami miliki merupakan penyedia jasa backlink menerima berbagai backlink Indonesia dengan layanan jasa backlink murah yang kami kelola secara manual dan profesional. Kami menawarkan jasa backlink terbaik. Bagaimana cara membeli backlink dari kami?. Silahkan πŸ‘‰ Hubungi Kami! harga sangat terjangkau!

Content Placement

Berikut adalah daftar 50 situs Jaringan Backlink kami!
01. Backlink Indonesia 26. Iklan Maluku Utara
02. Backlink Termurah 27. Iklan Nusa Tenggara Barat
03. Cara Membeli Backlink 28. Iklan Nusa Tenggara Timur
04. Iklan Aceh 29. Iklan Online Indonesia
05. Iklan Bali 30. Iklan Papua
06. Iklan Bangka Belitung 31. Iklan Papua Barat
07. Iklan Banten 32. Iklan Riau
08. Iklan Bengkulu 33. Iklan Semesta
09. Iklan Dunia 34. Iklan Sulawesi Barat
10. Iklan Gorontalo 35. Iklan Sulawesi Selatan
11. Iklan Internet 36. Iklan Sulawesi Tengah
12. Iklan Jakarta 37. Iklan Sulawesi Tenggara
13. Iklan Jambi 38. Iklan Sulawesi Utara
14. Iklan Jawa Barat 39. Iklan Sumatra Barat
15. Iklan Jawa Tengah 40. Iklan Sumatra Selatan
16. Iklan Jawa Timur 41. Iklan Sumatra Utara
17. Iklan Kalimantan Barat 42. Iklan Terbaru
18. Iklan Kalimantan Selatan 43. Iklan Yogyakarta
19. Iklan Kalimantan Tengah 44. Jaringan Backlink
20. Iklan Kalimantan Timur 45. Jasa Backlink
21. Iklan Kalimantan Utara 46. Jasa Backlink Murah
22. Iklan Kepulauan Riau 47. Jasa Backlink Terbaik
23. Iklan Lampung 48. Jasa Backlink Termurah
24. Iklan Link 49. Media Backlink
25. Iklan Maluku 50. Raja Backlink

Kami jaringan backlink sebagai media backlink bisa juga menerima content placement yakni jasa backlink termurah kami di dalam artikel. Pesan segera jasa backlink termurah ini. Karena kami adalah raja backlink yang sebenarnya!

Peluang Agen Iklan Online

Misteri Ribuan Kodok Yang Meledak di Hamburg Telah Terungkap

Info informasi Misteri Ribuan Kodok Yang Meledak di Hamburg Telah Terungkap atau artikel tentang Misteri Ribuan Kodok Yang Meledak di Hamburg Telah Terungkap ini semoga dapat bermanfaat, dan menambah wawasan. Selamat Membaca! Jangan lupa dishare juga! Jika merasa artikel ini bermanfaat juga untuk orang lain.


situSSiput: Ini adalah sebuah misteri  dan fenomena yang menarik yang terjadi di tahun 2005 dan telah berhasil dipecahkan oleh para ilmuwan. Ya, pada tahun itu, di sebuah danau kecil di kota Hamburg, lebih dari seribu ekor kodok ditemukan mati meledak. Apa yang menyebabkan kodok-kodok ini mati meledak atau siapa yang membunuh mereka sekejam itu?

Pekerja lingkungan di Hamburg mengatakan peristiwa ini seperti adegan dari dari film horor atau film fiksi ilmiah, dimana kodok-kodok terus menggembungkan tubuhnya seperti balon dengan sangat besar dan berkedut selama beberapa menit, sebelum mereka tiba-tiba meledak.


"Ini mengerikan," kata ahli biologi Heidi Mayerhoefer kepada harian Hamburger Morgenpost.

"Kodok-kodok itu meledak, isi perut mereka ke luar tersebar hingga satu meter persegi. Tapi kodok-kodok itu tidak segera mati - mereka terus berjuang selama beberapa menit".

Pers segera memblow up fenomena ini, dan memberi judul besar besar seperti "Situs Pembantaian di distrik Altona Hamburg" dan "Kolam Kematian Hamburg". Pemerintah setempat langsung memperingatkan warganya agar menjauh dari danau kecil tersebut.


Sebenarnya Institute for Hygiene and the Environment Hamburg telah secara teratur men-tes kualitas air di kota itu dan tidak menemukan bukti bahwa air disana tercemar. Orang-orang mulai berspekulasi tentang penyebab fenomena ini. Ada yang menuduh itu disebabkan oleh virus, jamur dan bahkan ada yang mengatakan bahwa kodok-kodok itu sengaja bunuh diri untuk mengontrol kelebihan populasi mereka.

Untunglah seorang ilmuwan spesialis amphibi terkenal di Jerman bernama Frank Mutschmann datang dan menyelidiki fenomena ini. Dia memeriksa kodok-kodok ini.

Dr Frank Mutschmann menemukan semua kodok memiliki sayatan melingkar yang sama di punggung mereka, cukup kecil dan diperkirakan itu adalah pekerjaan paruh burung. Lalu ia menemukan sesuatu yang aneh: hati mereka hilang! Tidak ada bekas gigitan atau cakaran, jadi tentu kodok-kodok tersebut tidak diserang oleh rakun atau tikus, yang juga akan memakan seluruh kodok, bukan hanya hatinya. Mutschmann berkesimpulan bahwa itu jelas pekerjaan gagak, burung yang cukup pintar untuk mengetahui bahwa kulit kodok ini beracun dan juga menyadari bahwa hati adalah satu-satunya bagian yang layak dimakan.

Begitu hati nya hilang, kodok-kodok ini baru menyadari bahwa mereka telah diserang, yang menyebabkan mereka membusungkan dirinya sebagai mekanisme pertahanan alami. Tapi karena kodok tidak memiliki diafragma atau tulang rusuk, tanpa hati, tidak ada yang menahan organ mereka lainnya. Paru-paru mereka akan terus meregang hingga di luar proporsinya dan akhirnya robek, membuat organ-organ dalam katak berhamburan keluar.

Fenomena kematian mengerikan dari kodok-kodok ini, pada kenyataannya telah terdokumentasi dengan baik sebelumnya. Pertama kali tercatat di Jerman pada tahun 1968, serta di Belgia, Denmark dan Amerika. Kodok Hamburg mulai meledak saat musim kawin mereka yang seminggu lamanya. Dr Mutschmann percaya saat itulah gagak masuk untuk mencuri hati kodok yang terlalu sibuk menikmati tingginya gairah seksual.


Lalu apa yang harus manusia lakukan pada gagak, untuk menyelamatkan kodok? Kodok, banyak digemari di Jerman, dan adalah spesies yang dilindungi. Tapi begitu juga gagak. Dr Mutschmann menjawab: "Tidak ada yang perlu dikhawatirkan! Ini hanyalah proses alam."

Satu misteri kini telah terpecahkan, namun tetap saja menimbulkan banyak pertanyaan lainnya, seperti: Darimana gagak tahu bahwa hati kodok adalah satu-satunya organ kodok yang penuh nutrisi dan layak dia makan? Dan dari mana gagak tahu letak hati kodok secara akurat?


Memang tidak ada yang tahu, namun kita telah mengetahui bahwa gagak adalah anggota famili Corvidae yang memang dikenal paling cerdas diantara para burung lainnya dan memiliki kemampuan untuk belajar. Bahkan lewat sebuah test, gagak dinyatakan memiliki "self awareness", sesuatu yang selama ini dianggap hanya dimiliki oleh manusia.

Salah satu contoh kecerdasan gagak seperti yang diceritakan dalam video dibawah, adalah gagak yang menemukan biji walnut yang keras dan tidak dapat dia pecahkan dengan hanya menjatuhkannya saja. Dia kemudian memanfaatkan kendaraan-kendaraan yang melintas di jalan raya untuk melindas dan memecahkan walnut tersebut. Namun tentu setelah walnut tersebut terlindas pecah, akan sulit bagi gagak untuk turun mengambilnya mengingat banyaknya kendaraan yang lalu lalang di jalan raya, bisa-bisa dia tewas tertabrak.

Nah, gagak bisa menemukan solusi dari masalah tersebut. Dia menjatuhkannya di persimpangan jalan yang terdapat Lampu lalulintas (traffic light). Setelah walnut terlindas pecah oleh kendaraan, gagak tinggal menunggu lampu merah dan saat kendaraan berhenti, maka dengan aman dia turun dan mulai menikmati walnut tersebut .... Cerdas bukan?!!

Gagak adalah burung yang mampu mengingat wajah orang-orang yang menimbulkan ancaman bagi jenis mereka. Mereka juga dapat mengundang gagak lain agar bergabung dengan mereka untuk membalas dendam pada para penyerang.

Gagak dapat menyebarkan pengalaman buruk mereka dengan beberapa gagak lainnya hingga menyebar ke populasi gagak yang lebih luas. Perilaku ini telah dibuktikan melalui percobaan dibawah ini.

Penasaran dengan perilaku gagak yang hidup di kampus mereka di University of Washington, Marclaf dan dua rekannya ingin mengetahui apakah burung itu akan mengingat orang yang memberikan pengalaman traumatis kepada mereka.

Untuk percobaan mereka para ilmuwan menggunakan topeng yang sama saat memberikan cincin pada burung gagak yang ditangkap, dan kemudian membiarkan gakgak-gagak itu bebas. Kemudian mereka menyaksikan reaksi gagak. Saat gagak melihat topeng tersebut, burung-burung gagak lain mulai marah, mengepak-ngepak sayap mereka dan datang bersama-sama dalam kerumunan yang mengancam.

Lalu para peneliti menempatkan topeng yang sama di wajah mereka di luar kota, dan mereka menjumpai perilaku yang sama dari burung-burung gagak yang jauh dari tempat percobaan mereka. Perilaku gagak menunjukkan bahwa burung ini belajar tidak hanya dari pengalaman langsung, tetapi juga melalui komunikasi dengan anggota lain dari spesies. Dan tidak hanya itu, gagak-gagak muda, mengamati reaksi dari orang tua mereka, juga mulai meniru mereka.



:http://versesofuniverse.blogspot.com/2014/01/terungkapnya-misteri-ribuan-kodok-yang.html


Demikian artikel tentang Misteri Ribuan Kodok Yang Meledak di Hamburg Telah Terungkap ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang Misteri Ribuan Kodok Yang Meledak di Hamburg Telah Terungkap ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.